Rabu, 09 Januari 2019

Yang Bersejarah Yang Hilang


MANUSIA BERSEJARAH

Hasil gambar untuk MANUSIA FOTO HITAMPUTIH

Siapa yang tak punya sejarah? Adakah yang tak punya masa lalu? Meskipun di bangku sekolah-kuliah, pengertian sejarah selalu dikaitkan dengan kejadian masa lalu yang sudah terjadi. Kali ini aku menangkap sesuatu lain di luar itu. Gara-gara kejadian setahun yang lalu. Aku menanggalkan hampir lebih separuh perasaan ku untuk sesuatu yang berbeda dari sebelumnya.

Setahun yang lalu, aku pergi ke suatu tempat untuk mencari dan mendapatkan sesuatu. aku mendatangi tempat itu dengan seseorang. Seseorang yang kemudian bagiku bersejarah. Karena, sampai sekarang aku masih ingat betul detail mengenai dirinya. Wajahnya, suaranya, senyumnya, bajunya, mungkin juga kaos kakinya. Ya, Aku memiliki kebiasaan selalu memperhatian detai seseorang. Dari hal seperti itu, aku bisa menebak karakter dan kebiasaan orang tersebut. Aku sampai pada tempat yang ingin ku tuju. Hmm.. ternyata bukan aku saja yang ingin mendatangi tempat itu. Ramai, berdesak, tapi membahagiakan. Itu yang kurasakan. Bahkan aku melupakan anti-pati ku terhadap asap rokok. Tempat itu bisa ku katakana lautan asap. Aku masih tetap berusaha mencari agar menemukan sesuatu yang aku cari disana.

Hujan rinti-rintik tak segan menjatuhi wajah ku. Sedikit menggerutu, aku tetap mencari sesuatu itu. Bersama seseorang di sampingku, yang kini aku sedang memikirkan keberadaannya. Karena kita sudah terpisah untuk beberapa waktu. Sempat aku berkata, menawarinya untuk pulang. Karena dia mudah sakit, tidak sepertiku yang lebih tahan banting. Kami tetap teguh untuk berada di tempat untuk mencari sesuatu. aku yakin kalian pasti bertanya-tanya, apa yang sebenarnya yang aku cari. Sabar, baca aja dulu. Nanti juga ketemu.

Setelah kurang lebih lima jam lamanya di tempat itu, aku menemukan apa yang aku cari. Tidak sebanyak ekspektasiku, namun patut disyukuri. Toh aku masih bisa mendapatkannya. Aku mengingat seseorang lain dalam pikiran ku di tempat itu, sampai-sampai aku melihat setiap gerombolan orang yang datang sembari berharap ada dia di salah satu gerombolan yang ada. Nihil. Aku memakan buah nol. Harapan tetap harapan. Tentu beda dengan kenyataan, meski ia menghidupkan (katanya).

Putus asa aku mencari orang itu, sampai aku tidak memikirkan hal ini. Bahwa aku akan membuat seseorang menjadi sejarah bagiku. Aku bahkan merasa, aku sedang kehilangan orang yang menemaniku mencari sesuatu. aku terlalu sering membunuh perasaan rinduku. Hingga hanya rindu paling beratlah yang mau kulayani untuk merindu dengan aku mengingat hal itu.

Jika sejarah adalah sesuatu yang terjadi pada masa lampau. Kini aku memiliki definisi lain di luar itu. Sejarah adalah sesuatu yang apapun yang berkesan di benak, hati, dan pikiran kita. Termasuk apa saja yang sudah kita alami.
Berbanggalah jika sedang merindu. Kamu sedang menciptakan sejarah bagi seorang selain dirimu.

Ngawi, 30 Oktober 2018
Aku (YES)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

GENDER DAN PENDIDIKAN

Kasus Amoral selalu Sudutkan Perempuan, Mungkinkah karena Kurangnya Pendidikan Gender? Oleh: Yulia Eka Saputri (G000150131) www.cokl...